Rabu, 21 Desember 2016

Waktu efektif kehidupan

Khutbah #1

Sidang Jumat yg diberkahi Allah SWT,

Syukur Alhamdulillah, di hari Jumat, penghulu segala hari yg berkah ini, kita duduk bersimpuh dalam Jumatan siang hari ini u/ bersyukur kehadirat Allah SWT & mengagungkan AsmaNya. Shalawat & salam terbesit dari lubuk sukma kita semoga kita sempurnakan keharibaan Baginda Rasulullah SAW. Ketahuilah taqwa adalah sikap penghambaan yg sempurna kehadirat Allah SWT. Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya bercocok tanam menyempurnakan saham iman & taqwa kehadirat Allah SWT, yakni mematuhi segala titah perintahNya, yg fardhu khususnya & yg sunnah Baginda Rasulullah SAW umumnya serta meninggalkan segala laranganNya, yg haram khususnya & yg makruh umumnya. Titah perintah menyempurnakan iman & taqwa berlaku selama kehidupan kita di dunia ini, dari hari lahir kita ke dunia hingga kita menghembuskan nafas terakhir.

Fardhu: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan berdosa
Sunnah Baginda Rasulullah SAW: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan tidak berdosa
Haram: Bila dikerjakan berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Makruh: Bila dikerjakan tidak berdosa, bila ditinggalkan berpahala

Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya menghayati & mengambil I’tibar dari satu tema: “WAKTU EFEKTIF KEHIDUPAN”

Sidang Jumat yg direstui Allah SWT,

Setiap insan dibekali oleh Allah SWT waktu 24 jam sehari semalam. Dalam 24 jam itu, kita harus menggunakan waktu dengan seoptimal mungkin. Kadang kala kita merasakan waktu 24 jam itu cukup. Kadang kala kita merasakan waktu 24 jam itu tidak cukup. Sudah menjadi sifat waktu cepat berlalu, terus bergerak, tidak akan kembali lagi. Penyesalan selalu timbul belakangan. Bila kita tidak menggunakan waktu dengan optimal, waktu akan berlari meninggalkan kita.

Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Tidak akan beranjak kaki seorang anak Adam sehingga diaudit 4 perkara: tentang umurnya u/ apa dihabiskan, tentang zaman mudanya u/ apa dihabiskan, tentang hartanya dari mana dia memperolehnya & u/ apa dibelanjakan, tentang ilmunya apa yg diperbuat dengannya”

Sidang Jumat yg diberkahi & direstui Allah SWT,

Masa berlaku kehidupan kita di dunia ini 60-70 tahun. Contoh masa berlaku kehidupan Baginda Rasulullah SAW di dunia ini 63 tahun. Saban hari waktu tidur kita 8 jam. 8 jam kita kerja. Tinggal 8 jam lagi waktu u/ lain”. Dalam 30 hari, 10 hari kita tidur, 10 hari kita kerja, 10 hari kita bebas. Dalam setahun atau 12 bulan, 4 bulan kita tidur, 4 bulan kita kerja, 4 bulan kita bebas. Dalam seumur hidup, kita ambil contoh usia Baginda Rasulullah SAW. Dalam 63 tahun, 21 tahun kita tidur, 21 tahun kita kerja, 21 tahun kita bebas. Begitulah alokasi waktu kehidupan kita.

Dalam 63 tahun, 15 tahun zaman sebelum balig. Tinggal 48 tahun waktu efektif ibadah kita. 15 tahun pertama kehidupan kita di dunia ini, amalan & dosa kita menjadi beban orang tua. Setelah akil balig, amalan & dosa kita telah diaudit Allah SWT. Waktu kerja kita 30 tahun. Kita kerja usia 25-55 tahun. Usia 55 tahun kita pensiun.

Dalam 8 jam kita kerja, dipotong ½ jam u/ sarapan pagi. Tinggal 7,5 jam waktu kerja kita. Istirahat makan siang & sholat Zuhur 1 jam. Tinggal 6,5 jam waktu kerja kita. Ditambah lagi bila hari Jumat Jumatan ½ jam. Total waktu istirahat Jumatan & makan siang 1,5 jam. Hari Jumat waktu kerja kita tinggal 6 jam. Dalam 6 jam itu, kita menerima telepon, melayani tamu, melayani klien, meeting, ngobrol, ke toilet, main gadget, sholat Ashar. Bila ditotalin, anggaplah kira” 1 jam. Tinggal 5,5 jam. Jadi waktu efektif kerja kita tinggal 5 jam.

Dalam 24 jam, waktu efektif ibadah kita hanya 30 menit (1/2 jam). Waktu kita tinggal 23,5 jam. Waktu lain” kita tinggal 7,5 jam. Dalam 7,5 jam itu, ½ jam waktu makan kita 3x @10 menit. Tinggal 7 jam waktu lain” kita.

Firman Allah SWT surah Al Asr #1-#3: #1 “Demi masa” #2 “Sungguh manusia dalam kerugian” #3 “Kecuali orang” yg beriman & beramal sholeh serta saling menasihati dengan kebenaran & saling menasihati dengan kesabaran”

“fa’tabiruu yaa ulil albab”

Khutbah #2

Sidang Jumat hafizhakumullah,

Jangan pelit dengan Allah SWT. Dalam 24 jam, Allah SWT minta 25-30 menit saja u/ sholat 5 waktu @5 menit. 23,5 jam yg lainnya bebas u/ kita. Dalam seminggu, Allah SWT minta hari Jumat saja u/ Jumatan karna Jumat adalah penghulu segala hari. Itupun waktu Zuhur saja selama 30 menit. Dengarkan khutbah Jumat & sholat total 30 menit. Hari yg lainnya, Sabtu sampai Kamis bebas u/ kita. Dalam sebulan, Allah SWT minta 3 hari saja tanggal 13-15 hijriyah u/ puasa sunnah hari putih (ayyamul bidh). Tanggal 13-15 hijriyah saban bulan disebut hari putih karna malam harinya bulan purnama. Itupun sunnah tidak diwajibkan kepada kita. Dalam setahun, Allah SWT minta bulan Ramadhan saja u/ puasa karna Ramadhan adalah penghulu segala bulan. Kita puasa 14 jam saja selama 30 hari. Di bulan Ramadhan, 14 jam kita puasa, 10 jam kita berbuka. Kita puasa dari Subuh sampai Magrib. Waktu Magrib kita buka puasa sampai Subuh. Bulan Syawal sampai Sya’ban bebas u/ kita. Contact call centre Allah SWT 24434. Follow twitter Allah SWT @AlQuran. Follow twitter Baginda Rasulullah SAW @AlQuran&AsSunnah.

Zumrotal mu’minin wal muslimin hafizhakumullah,

Saban hari Allah SWT memanggil hambaNya u/ kembali keharibaanNya. Saban hari manusia dalam kerugian. Waktu kita semakin singkat. Saban hari kematian mengejar kita. Saban hari kita semakin dekat dengan kematian. Saban tahun, usia kita semakin berkurang, kita semakin dekat dengan kematian. Setiap yg bernyawa pasti mati. Kita semua pasti menghembuskan nafas terakhir bila ajal kita tiba. Jangan terpedaya dengan nikmat sehat karna syarat mati tidak harus sakit. Jangan terpedaya dengan nikmat usia muda karna syarat mati tidak harus tua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar