Jumat, 02 Desember 2016

Firman Rabbani

Khutbah #1

Sidang Jumat yg diberkahi Allah SWT,

Syukur Alhamdulillah, di hari Jumat, penghulu segala hari yg berkah ini, kita duduk bersimpuh dalam Jumatan siang hari ini u/ bersyukur kehadirat Allah SWT & mengagungkan AsmaNya. Shalawat & salam terbesit dari lubuk sukma kita semoga kita sempurnakan keharibaan Baginda Rasulullah SAW. Ketahuilah taqwa adalah sikap penghambaan yg sempurna kehadirat Allah SWT. Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya bercocok tanam menyempurnakan saham iman & taqwa kehadirat Allah SWT, yakni mematuhi segala titah perintahNya, yg fardhu khususnya & yg sunnah Baginda Rasulullah SAW umumnya serta meninggalkan segala laranganNya, yg haram khususnya & yg makruh umumnya. Titah perintah menyempurnakan iman & taqwa berlaku selama kehidupan kita di dunia ini, dari hari lahir kita ke dunia hingga kita menghembuskan nafas terakhir.

Fardhu: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan berdosa
Sunnah Baginda Rasulullah SAW: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan tidak berdosa
Haram: Bila dikerjakan berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Makruh: Bila dikerjakan tidak berdosa, bila ditinggalkan berpahala

Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya menghayati & mengambil I’tibar dari satu tema: “FIRMAN RABBANI”

Sidang Jumat yg direstui Allah SWT,

Al Quran adalah firman rabbani, kata” mutiara rabbani. Firman rabbani maksudnya di sini adalah kata” Allah SWT, kata” yg bersifat ketuhanan. Kata” mutiara yg bersifat ketuhanan. Struktur bahasa Al Quran lebih dominan bersifat kata” mutiara. Ada ayat Al Quran yg bersifat straightforward, to the point. Ada yg gaya bahasanya langsung. Ada yg gaya bahasanya berputar. Gaya bahasa yg disampaikan secara tidak langsung. Ada yg gaya bahasanya disamarkan. Tafsirnya tersirat. Ayat Al Quran yg sederhana, pengertiannya langsung, gampang bagi kita mengertinya. Bila ayat Al Quran yg disampaikan dengan cara disamarkan, kita harus puter otak dulu, mainin nalar kita. Kebanyakannya yg bisa menafsirkan Al Quran itu sudah barang tentu para ulama.

Ikhwatal Iman,

Surah terpanjang adalah surah Al Baqarah. Ayat terpanjang terletak di surah Al Baqarah #282. Ayat kursi terletak di surah Al Baqarah #255. Surah yg dibaca tanpa bismillah surah At Taubah. Pertengahan Al Quran surah Al Kahfi #19 kata “Walyatalaththaf”. Surah pendek terletak di juz #30. Juz #30 disebut juz ‘amma karna dimulai dengan kata ‘amma di surah An Naba’.

Allah SWT mengulang kata “sujud” 14x dalam Al Quran. Ada 14 ayat sajadah dalam Al Quran. Allah SWT menghimbau kita u/ sujud tilawah bila membaca ayat sajadah. Ayat sajadah di dalam Al Quran biasanya yg ada kata “sujud” &lambang sujud. Saya beritahu dimana saja letak ayat sajadah. Silahkan anda baca sendiri di rumah. Surah Al A’raf #206, Surah Ar Ra’d #15, Surah An Nahl #50, Surah Al Isra #109, Surah Maryam #58, Surah Al Hajj #18 & #77, Surah Al Furqan #60, Surah An Naml #26, Surah As Sajdah #15, Surah Fushshilat #38, Surah Shad #24, Surah An Najm #62, Surah Al Insyiqaq #21, Surah Al Alaq #19.

Dalam surah Hud #41, kata “Majraha” dibaca Majreha. Ini bacaan imalah artinya dimiringkan atau dicondongkan.

Firman Allah SWT surah #41: & dia berkata, “Naiklah kamu ke kapal dengan Asma Allah SWT pada waktu berlayar & berlabuhnya. Sungguh Tuhanku Maha Pengampun & Maha Penyayang”

Sidang Jumat yg diberkahi & direstui Allah SWT,

Allah SWT menghimbau orang yg beriman khusunya dengan kalimah “Yaa ayyuhalladziina aamanu” & manusia umumnya dengan kalimah “Yaa ayyuhannaasu”. Kalimah “Yaa ayyuhalladziina aamanu” diucapkan 89x dalam Al Quran. Kalimah “Yaa ayyuhannaasu” diucapkan 23x dalam Al Quran. Kata “Yaa Bani Adam” diucapkan 9x dalam Al Quran. Kata “Bani Israil” diucapkan 41x dalam Al Quran. Allah SWT merangkai sholat & zakat bersama. Allah SWT merangkai iman & amal sholeh bersama. Allah SWT merangkai baik & buruk bersama. Allah SWT merangkai surga & neraka bersama. Allah SWT merangkai orang yg beriman & orang kafir bersama. Ayat Al Quran yg bersifat ada yg dimulai dengan kata “Robbana”, ada yg dimulai dengan kata “Robbi”.

Surah Al Ikhlas itu berkahnya 1/3 Al Quran. Surah Al Kafirun itu berkahnya ¼ Al Quran. Kita baca surah Al Ikhlas 3x, kita sudah khatam Al Quran 1x. Kita baca surah Al Kafirun 4x, kita sudah khatam Al Quran 1x. Jadi bila kita baca surah Al Ikhlas 3x & surah Al Kafirun 4x, kita sudah khatam Al Quran 2x.

Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Barangsiapa yg membaca surah Al Kafirun, berkahnya ¼ Al Quran. Barangsiapa yg membaca surah Al Ikhlas, berkahnya 1/3 Al Quran”

Ikhwatal Iman,

Allah SWT memulai surah tertentu dengan sumpahNya, “wa”. Surah At Tin dimulai dengan “Wattiini” artinya “Demi buah Tin”. Surah Adh Duha dimulai dengan “Wadh dhuha” artinya “Demi waktu Dhuha”. Surah Al Fajr dimulai dengan “Walfajr” artinya “Demi waktu fajar”. Surah Asy Syams dimulai dengan “Wasy Syamsi” artinya “Demi matahari”. Surah Al Lail dimulai dengan “Wal Laili” artinya “Demi malam”. Surah Al Buruj & surah Ath Thariq dimulai dengan “Wassama’” artinya “Demi langit”. Surah Al Buruj #1 bunyinya “Wassamaizaatil buruuj” artinya “Demi langit yg mempunyai gugusan bintang”. Surah Ath Thariq #1 bunyinya “Wassamai waththaariq” artinya “Demi langit yg datang di malam hari”. Surah Al ‘Adiyat dimulai dengan “Wal’adiyati” artinya “Demi kuda perang yg berlari kencang” Banyak surah yg dimulai dengan kata “wa” terletak di juz #30. Allah SWT mulai surah Ath Thur dengan “Waththur” artinya “Demi bukit”. Allah SWT mulai surah An Najm dengan “Wannajmi” artinya “Demi bintang”. Kecuali Ath Thur & An Najm di luar juz #30.

Sidang Jumat hafizhakumullah,

Banyak surah Al Quran dimulai dengan huruf mutsaqqal. Ada 2 huruf hijaiyyah yg menjadi nama surah di Al Quran, yakni Shad & Qaf. Surah Shad dimulai dengan kata “Shad”. Surah Qaf dimulai dengan kata “Qaf”. Ada 2 surah yg dimulai dengan namanya sendiri, yakni “Thaha” & “Yaa siin”.
Surah Al Qalam dimulau dengan “nun”.

Surah yg dimulai dengan “Alif Laam Miim” ada 6 surah. Surah yg dimulai dengan “Alif Laam Raa” ada 5 surah. Surah yg dimulai dengan “Ha mim” ada 7 surah. Surah yg dimulai dengan “Tha sin mim” ada 2 surah, yakni surah Asy Syura & surah Al Qasas. Surah Al A’raf dimulai dengan “Alif Laam Miim Shaad”. Surah Ar Ra’d dimulai dengan “Alif Laam Miim Raa”. Surah Maryam dimulai dengan “Kaf haa yaa ‘ain shad”. Surah An Naml dimulai dengan “Thaa sin”.

Zumrotal mu’minin wal muslimin hafizhakumullah,

Banyak gaya bahasa repetitif dalam Al Quran. Firman Allah SWT diulang beberapa kali.
Kalimah “Fabi ayyi ‘alaai robbikumaa tukazziban” diucapkan 31x di dalam surah Ar Rahman saja. Artinya “Maka nikmat Tuhan yg mana yg kamu dustakan”. Allah SWT memberikan warning keras kepada kita. Allah SWT menyindir kita karna kita kufur nikmat.

Surah Al Kafirun, kalimah “Wa laa antum ‘aabiduun maa a’bud” diulang 2x di ayat #3 & #5. Artinya “& saya tidak akan menyembah apa yg anda sembah”. Inilah warning Allah SWT kepada orang kafir. Sebenarnya Al Kafirun #2 intinya sama. Hanya bunyi ayatnya yg beda “Laa a’budu maa ta’buduun” artinya “Saya tidak akan menyembah apa yg anda sembah”

Kata “Fitnah lebih kejam dari pembunuhan” diulang 2x di surah Al Baqarah #191 & #217

Dalam surah Al Qamar, kalimah “Wa laqad yassarnal qurana li dzikri fahal min mudakkir” diulang 4x dalam ayat #17, #22, #32, #40 artinya “& sungguh telah Kami mudahkan Al Quran u/ peringatan, maka adakah orang yg mau mengambil I’tibar?”

Wahyu pertama Firman Allah SWT surah Al Alaq #1-#5:
#1 “Bacalah dengan nama Tuhanmu yg Maha Pencipta”
#2 “Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah”
#3 “Bacalah & Tuhanmu yg Maha Mulia”
#4 “Yg mengajarkan manusia dengan pena”
#5 “Dia mengajarkan manusia apa yg tidak diketahuinya”

Firman Allah SWT surah Al Alaq #1-#5 yg barusan saya baca. Terdapat beberapa pengulangan di surah Al Alaq #1-#5. Kata “Iqra’” artinya bacalah diucapkan 2x. Titah perintah baca dikatakan 2x. Kata “’allama” yg artinya mengajarkan diucapkan 2x. Kata “Rabb” juga diucapkan 2x. Kata “khalaq” yg artinya menciptakan diucapkan 2x. Setelah titah perintah membaca diturunkan, titah perintah menulis juga diturunkan.

Surah Al Mursalat, surah terakhir di juz #29, kalimah “Wailuyyaumaizin lil mukadzdzibiin” diulang 10x. Artinya “Celakalah pada hari itu, bagi mereka yg mendustakan kebenaran”

Dalam surah Al Fiil, kata “Alam” diulang 2x di ayat #1 & #2. 2 ayat pertama dimulai dengan kata “Alam” yg artinya “Tidakkah”.

Firman Allah SWT surah Al Fil #1 & #2: #1 “Tidakkah engkau (Wahai Muhammad) perhatikan bagaimana Tuhamu telah bertindak terhadap pasukan bergajah?” #2 “Tidakkah Dia menjadikan tipu daya mereka sia”?”

Dalam surah Al Zalzalah, kata “yaumaizin” artinya “Pada hari kiamat” diulang 2x, ayat #4 & #6. Al Zalzalah #4 “Pada hari kiamat, bumi mengabarkan beritanya”. Al Zalzalah #6 “Pada hari kiamat manusia bangkit dari kuburnya berkelompok u/ diperlihatkan kepada mereka balasan segala perbuatannya”. Kecuali ayat #7 & #8, serupa tapi tak sama. Meunjukkan hubungan kontradiktif. Kata yg diulang adalah kata man, ya’mal, mitsqaala, zarrah, yarah.

Firman Allah SWT surah Al Zalzalah #7 & #8: #7 “Maka barangsiapa yg berbuat kebajikan seberat Zarrah, maka Allah SWT akan membalasnya seberat Zarrah pula” #8 “& barangsiapa yg berbuat kejahatan seberat Zarrah, maka Allah SWT akan membalasnya seberat Zarrah pula”

Dalam surah Al Qariah, kata Qariah diulang 3x. Kata “Qariah” membuka 3 ayat pertama surah Al Qariah. Al Qariah artinya hari kiamat. Kata “Mawazinuh” artinya “Timbangan kebajikan” diulang 2x. Ini juga pengulangan yg menunjukkan hubungan kontradiktif.

Firman Allah SWT surah Al Qariah #6-#9: #6 “Maka adapun orang yg berat timbangan kebajikannya” #7 “Maka dia berada dalam kehidupan yg memuaskan” #8 “& adapun orang yg ringan timbangan kebajikannya” #9 “Maka tempat kembalinya adalah neraka hawiyah”

Dalam surah Al Bayyinah, kata “bayyinah” artinya bukti yg nyata diulang 2x. Kata “Qayyimah” artinya lurus diulang 2x. Kata “Bariyyah” artinya makhluk diulang 2x.

Dalam surah Al Qadr, kata “Lailatul Qadr” diulang 3x. Back to surah Al Alaq, kata “Araa aita” diulang 3x. Dalam surah Adh Dhuha, kata “Wawajadaka” diulang 2x artinya “& Dia mendapatimu”. Kata “Amma” diulang 3x artinya adapun.

Dalam surah Al Insyirah, kalimah “Dibalik kesulitan, ada kemudahan” diulang 2x di ayat #5 & #6.

Firman Allah SWT surah Al Insyirah #5 & #6: #5 “Maka dibalik kesulitan, ada kemudahan” #6 “& dibalik kesulitan, ada kemudahan”

Dalam surah Al Gasyiyah, kata “Ila” & “kaifa” diulang 4x dalam ayat #17-#20.

Firman Allah SWT surah Al Gasyiyah #17-#20:  #17 “Maka tidakkah mereka memperhatikan unta bagaimana diciptakan?” #18 “& langit bagaimana ditinggikan?” #19 “& gunung” bagaimana ditegakkan?” #20 “& bumi bagaimana dihamparkan?”

Dalam surah Al Baqarah #286, kata “Robbana” diulang 3x dalam 1 ayat. 3 doa dalam 1 ayat. Ini ayat 3 in 1.

Firman Allah SWT surah Al Baqarah #286: “Allah SWT tidak membebani seorang anak Adam kecuali sesuai dengan kemampuannya. Dia memperoleh berkah dari kebajikannya & dia berdosa dari kejahatannya. Mereka berdoa, “Wahai Tuhan kami, jangan Engkau menghukum kami bila kami lupa atau kami berbuat kesalahan. Wahai Tuhan kami, jangan Engkau membebani kami dengan beban yg berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang yg terdahulu sebelum kami. Wahai Tuhan kami, jangan Engkau membebeani kami dengan beban yg kami tidak sanggup memikulnya. Maafkan kami & sayangilah kami, Engkau penolong kami, maka tolong kami melawan orang kafir” ”

Dalam surah Al ‘Asr, kata “Watawashaubi” diulang 2x. “Watawa shaubil haqqi watawa shau bishshobri”. Kata “Haqqah” diulang 3x dalam surah Al Haqqah. Kata “Halalan thoyyiban” diucapkan 3x di dalam Al Quran. Allah SWT mengulang kalimah “Kullu nafsin zaaiqatul maut” 3x dalam Al Quran.

Dalam surah Al Baqarah #200 & #201 kata “Rabbana atina fid dunya” diulang 2x, kata “akhirati” diulang 2x. Dalam surah Al Baqarah #201 saja, kata “hasanah” diulang 2x. Ayat ini menunjukkan hubungan kontradiktif. Al Baqarah #200 orang yg berdoa minta keberkahan hidup di dunia saja, di akhirat tidak dapat apa”. Al Baqarah #201 orang yg berdoa minta keberkahan hidup di dunia & di akhirat serta dihindari dari siksa api nereaka. Al Baqarah #202 Good news bagi orang yg berdoa minta keberkahan hidup di dunia & di akhirat serta dihindari dari siksa api neraka. Mereka dapat apa yg mereka minta. Doa mereka dimaqbulkan oleh Allah SWT.

Firman Allah SWT surah Al Baqarah #200-#202: #200 Bila kamu telah menyempurnakan ibadah haji kamu, maka berzikirlah kamu dengan menyebut nama Allah SWT sebagaimana kamu membanggakan nenek moyang kamu atau lebih dari itu. Maka di antara manusia ada yg berdoa "Ya Tuhan kami, anugerahkan kami keberkahan di dunia” & tiada keberkahan baginya di akhirat #201 & di antara mereka ada yg berdoa, "Ya Tuhan kami, anugerahkan kami keberkahan di dunia & di akhirat & peliharalah kami dari azab siksa api neraka" #202 “Mereka itulah yg mendapat bagian dari apa yg mereka usahakan & Allah SWT Maha Cepat perhitunganNya”

Firman Allah SWT surah Al Baqarah #1-#5: #1 “Alif Laam Miim” #2 “Kitab ini tidak ada keraguan kepada orang yg bertaqwa” #3 “Yakni mereka yg beriman kepada yg gaib, mendirikan sholat, menafkahkan sebahagian rezeki yg Kami anygerahkan kepada mereka” #4 “& mereka yg beriman kepada kitab-kitab yg diturunkan kepadamu & kitab-kitab yg terdahulu diturunkan serta meyakini adanya hari kiamat” #5 “Mereka itu yg memperoleh petunjuk & mereka itu yg beruntung”

“fa’tabiruu yaa ulil albab”

Khutbah #2

Ikhwatal Islam,

Subhanallah walhamdulillah wa laailaahaillallah wallahu akbar. Begitu sempurnanya Al Quran. Begitulah firman rabbani yg sempurna. Betapa berkahnya firman rabbani. Betapa berkahnya Al Quran. Tiada yg dapat menandingi & mengalahkan firman rabbani Al Quran. Allah SWT telah merancang firmanNya dengan sempurna. Al Quran itu banyak kata” mutiara. Mungkin masih banyak lagi yg akan saya bahas atau belum saya bahas dalam mimbar Jumat minggu ini. Mungkin bisa saya bahas di mimbar Jumat lain waktu atau mungkin di pengajian, seminar, majlis ta’lim, tausyiah, tazkirah. Karna keterbatasan waktu, itu saya yg bisa saya sampaikan di mimbar Jumat minggu ini. Saya sarankan anda u/ bedah Al Quran.

Sidang Jumat hafizhakumullah,

Jangan pelit dengan Allah SWT. Dalam 24 jam, Allah SWT minta 25-30 menit saja u/ sholat 5 waktu @5 menit. 23,5 jam yg lainnya bebas u/ kita. Dalam seminggu, Allah SWT minta hari Jumat saja u/ Jumatan karna Jumat adalah penghulu segala hari. Itupun waktu Zuhur saja selama 30 menit. Dengarkan khutbah Jumat & sholat total 30 menit. Hari yg lainnya, Sabtu sampai Kamis bebas u/ kita. Dalam sebulan, Allah SWT minta 3 hari saja tanggal 13-15 hijriyah u/ puasa sunnah hari putih (ayyamul bidh). Tanggal 13-15 hijriyah saban bulan disebut hari putih karna malam harinya bulan purnama. Itupun sunnah tidak diwajibkan kepada kita. Dalam setahun, Allah SWT minta bulan Ramadhan saja u/ puasa karna Ramadhan adalah penghulu segala bulan. Kita puasa 14 jam saja selama 30 hari. Di bulan Ramadhan, 14 jam kita puasa, 10 jam kita berbuka. Kita puasa dari Subuh sampai Magrib. Waktu Magrib kita buka puasa sampai Subuh. Bulan Syawal sampai Sya’ban bebas u/ kita. Contact call centre Allah SWT 24434. Follow twitter Allah SWT @AlQuran. Follow twitter Baginda Rasulullah SAW @AlQuran&AsSunnah.

Zumrotal mu’minin wal muslimin hafizhakumullah,

Saban hari Allah SWT memanggil hambaNya u/ kembali keharibaanNya. Saban hari manusia dalam kerugian. Waktu kita semakin singkat. Saban hari kematian mengejar kita. Saban hari kita semakin dekat dengan kematian. Saban tahun, usia kita semakin berkurang, kita semakin dekat dengan kematian. Setiap yg bernyawa pasti mati. Kita semua pasti menghembuskan nafas terakhir bila ajal kita tiba. Jangan terpedaya dengan nikmat sehat karna syarat mati tidak harus sakit. Jangan terpedaya dengan nikmat usia muda karna syarat mati tidak harus tua.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar