Sidang Jumat yg diberkahi Allah SWT,
Syukur Alhamdulillah, di hari Jumat, penghulu segala hari yg berkah ini, kita duduk bersimpuh dalam Jumatan siang hari ini u/ bersyukur kehadirat Allah SWT & mengagungkan AsmaNya. Shalawat & salam terbesit dari lubuk sukma kita semoga kita sempurnakan keharibaan Baginda Rasulullah SAW. Ketahuilah taqwa adalah sikap penghambaan yg sempurna kehadirat Allah SWT. Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya menyempurnakan iman & taqwa kehadirat Allah SWT, yakni mematuhi segala titah perintahNya, yg fardhu khususnya & yg sunnah Baginda Rasulullah SAW umumnya serta meninggalkan segala laranganNya, yg haram khususnya & yg makruh umumnya. Titah perintah menyempurnakan iman & taqwa berlaku selama kehidupan kita di dunia ini, dari hari lahir kita ke dunia hingga kita menghembuskan nafas terakhir.
Fardhu: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan berdosa
Sunnah Baginda Rasulullah SAW: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan tidak berdosa
Haram: Bila dikerjakan berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Makruh: Bila dikerjakan tidak berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Mimbar Jumat minggu ini akan memberitakan satu tema: “AUDIT PADANG MAHSYAR”
Ikhwatal Iman,
Padang mahsyar adalah tempat berkumpulnya manusia dari Nabi Adam AS hingga manusia terakhir di akhir zaman setelah dibangkitkan dari kubur masing” di hari kiamat. Pada hari kiamat itu, semua manusia sibuk dengan amalannya masing”. Amaliyahnya selama kehidupan di dunia menentukan dia akan masuk surga atau neraka. Dia akan diaudit dengan mudah atau susah. Dia akan menerima kitab amaliyah kehidupannya dari tangan kanan atau tangan kiri. Dia akan melewati jembatan “shirathal mustaqim” dengan mudah atau susah. Ibarat siswa yg menunggu hasil ujian, dia akan lulus atau gagal. Ibarat mahasiswa yg sudah sidang skripsi, menentukan dia akan lulus kuliah atau tidak. Semuanya harap” cemas menunggu hasil belajar masing”. Begitu juga di padang mahsyar. Semuanya harap” cemas menunggu hasil amaliyah kehidupannya di dunia. Di dunia, kita bisa mengucapkan selamat atas kelulusan masing”. Di padang mahsyar, kita tidak bisa mengucapkan selamat dengan manusia yg lain. Imam Al Gazali pernah berkata: “Padang Mahsyar itu suatu dataran bumi yang maha luas, saujana mata memandang yang keluasannya tidak dapat dikira dengan ilmu manusia, keadaan bumi yang putih dan rata, tiada gunung ganang & tiada sebarang pokok kayu boleh dijadikan tempat berteduh”.
Firman Allah SWT surah Thaha #124-#126
#124 “& barangsiapa yg berpaling dari peringatanKu, maka sungguh dia akan menjalani kehidupan yg sempit & Kami akan mengumpulkannya di hari kiamat dalam keadaan buta”
#125 Dia berkata “Ya Tuhanku, mengapa Engkau kumpulkan aku dalam keadaan buta, padahal dahulu aku bisa melihat?”
#126 Allah SWT berfirman “Demikianlah, dahulu telah datang kepadamu ayat” Kami & kamu mengabaikannya & mengingkari ayat” Tuhannya. Sungguh azab di akhirat itu lebih dahsyat & lebih kekal”
Ikhwatal Islam,
Di hamparan daratan putih yg bernama padang mahsyar, semua manusia dibangkitkan dari kuburnya dalam keadaan telanjang, kaki telanjang, tidak dikhitan. Semuanya lupa dengan jatidiri masing”. Semua sibuk memikirkan nasib masing”. Semua sibuk dengan urusan masing” dengan Allah SWT. Semua berjalan dengan penuh keringat setelah bangkit dari kubur masing”. Ada yg berjalan biasa. Ada yg berjalan merangkak. Ada yg berjalan terbalik.
Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Manusia dibangkitkan dalam keadaan telanjang kaki & telanjang bulat serta tidak dikhitan”
Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Sungguh kamu akan bertemu dengan Allah SWT dalam keadaan telanjang kaki & telanjang bulat serta tidak dikhitan”
Abu Hurairah RA mendengar pidato Baginda Rasulullah SAW kepada para sahabat bahwa setiap insan kelak akan dibangkitkan ke dalam tiga bentuk:
#1 Insan yg dibangkitkan dengan kendaraan yg sudah siap membawa mereka
#2 Insan yg berjalan kaki
#3 Insan yg berjalan kaki dg muka terbalik ke tanah
Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Sungguh kamu akan dikumpulkan di padang mahsyar dalam keadaan berjalan, ada yg berkendaraan, ada yg diseret di atas wajah” kamu”
Sidang Jumat yg direstui Allah SWT,
Pengadilan padang mahsyar adalah pengadilan yg paling adil. Audit padang mahsyar adalah audit yg paling adil. Semua diaudit Allah SWT tanpa terkecuali. Allah SWT saja yg Hakim. Kita semua hanyalah terdakwa di pengadilan padang mahsyar. Pada hari kiamat itu, matahari tepat 1 km di atas kita, 1 mil di atas kita, sejengkal di atas kepala kita. Jarak matahari dengan bumi 150 juta km. Pengadilan dunia, hakim bisa kita sogok. Sistem hukum Indonesia KUHP, kasih uang habis perkara. Kita bisa lari dari tuntutan hukum. Pengadilan padang mahsyar kita tidak bisa sogok Allah SWT. Di Padang mahsyar, Allah SWT mengaudit amaliyah kehidupan kita di dunia ini. Rekaman CCTV kehidupan dunia akan ditayangkan di pengadilan padang mahsyar. Padang mahsyar is the real court.
Firman Allah SWT surah Al Zalzalah #6-#8: #6 “Pada hari kiamat, manusia keluar dari kuburnya berkelompok u/ diperlihatkan kepada mereka balasan semua amal perbuatannya” #7 “Maka barangsiapa yg berbuat kebajikan seberat Zarrah, maka Allah SWT akan membalasnya seberat Zarrah pula” #8 “& barangsiapa yg berbuat kejahatan seberat Zarrah, maka Allah SWT akan membalasnya seberat Zarrah pula”
Sidang Jumat hafizhakumullah,
Allah SWT akan mengaudit kita dengan 4 pertanyaan:
#1 Usianya u/ apa dihabiskan
Kehidupan kita di dunia ini terbatas. Kehidupan kita di dunia dibatasi waktu & usia kita. Setiap manusia punya masa berlaku & tanggal kadaluarsa masing”. Ibarat makanan & minuman punya tanggal kadaluarsa. Passport, SIM, KTP punya masa berlaku. Bila habis masa berlakunya, kita harus perpanjang. SIM card HP kita punya masa berlaku. Bila habis masa berlakunya, isi pulsanya. Bila batrai HP, batrai laptop, netbook habis, kita charge batrainya. Usia adalah masa berlaku kehidupan kita. Saban tahun masa berlaku usia kita semakin berkurang. Kita semakin dekat dengan kematian.
Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Usia umatku rata” 60-70 tahun”
Firman Allah SWT surah
An Nahl #70: “& Allah SWT menciptakan
kamu, kemudian menyempurnakan umur kamu, maka di antara kamu ada yg disegerakan
matinya & di antara kamu ada pula yg dikembalikan kepada usia tua sehingga
dia tidak tau yg pernah diketahuinya. Sungguh Allah SWT Maha Mengetahui &
Maha Kuasa”
Zumrotal mu’minin wal muslimin hafizhakumullah,
#2 Masa mudanya u/ apa dihabiskan
Ini lanjutan dari pertanyaan pertama. Ini lebih spesifik ke masa muda. Masa muda adalah kehidupan yg paling indah. Masa yg paling indah dalam kehidupan. Zaman kehidupan yg terindah. Zaman yg terindah dalam kehidupan. Masa muda menentukan masa tua kita. Kehidupan kita menentukan kematian kita. Masa muda hanya terjadi sekali dalam kehidupan. Masa yg tidak akan terulang lagi bila kita telah tua bahkan bila usia kita telah senja. Sempurnakanlah zaman muda kita dengan hal yg baik, bermanfaat, berkualitas. Jangan kita lewatkan masa muda kita begitu saja. Masa muda tidak akan kembali lagi bila kita telah tua. Masa yg paling kita rindukan dalam kehidupan. Zaman muda adalah kisah klasik kehidupan kita bila usia kita telah senja.
Firman Allah SWT surah Al Asr #1-#3: #1 “Demi masa” #2 “Sungguh manusia dalam kerugian” #3 “Kecuali orang yg beriman & beramal kebajikan serta saling mengingatkan u/ kebajikan & saling mengingatkan u/ kesabaran”
Sidang Jumat yg diberkahi & direstui Allah SWT,
#3 Hartanya dari mana berasalnya & kemana dibelanjakan
Harta diaudit dengan 2 pertanyaan, dari mana berasalnya & kemana dibelanjakan. Harta yg halal kita dapat dengan uang yg halal, jalan yg halal. Sebagian harta kita harus diasuransikan di jalan Allah SWT. Bila kita bekerja, saban bulan kita gajian. Sebagian kita asuransikan melalui sedekah, infaq, zakat, wakaf. Bila kita Jumatan, kita sedekah jariyah u/ masjid. Uang di tabungan kita di BRI Rp 1 milyar, BCA Rp 500 juta, Bank HSBC Rp 1 trilyun. Deposito kita lengkap, ada rupiah, dollar, euro, ringgit. Dollar semuanya lengkap. Dollar Amerika, Australia, Singapore, Brunei. Jangankan dollar, rupiah saja banyak. Zakat itu @least 2,5% dari harta kita. Semakin banyak harta kita, semakin besar zakat kita. Orang lebih dominan berpikir mengembangkan bisnis, membuka bisnis baru bila telah sukses, mapan. Jarang orang yg berpikir u/ mengadakan bakti sosial. Coba kita gelar bakti sosial u/ 1000 anak yatim, keluarga yg membutuhkan, mereka yg kurang mampu, mereka yg membutuhkan. Di bakti sosial itu, kita belikan 1000 paket nasi hoka” bento @Rp 100.000 u/ 1000 warga yg membutuhkan. Kita sudah menyumbang Rp 100.000 x 1000 = Rp 100.000.000 (Rp 100 juta) paket nasi hoka” bento. Berkahnya Rp 100 juta x 700 = Rp 70 milyar paket nasi hoka” bento. Kita sumbangkan 1000 porsi sate Padang @Rp 16.000 u/ warga yg kurang mampu. Kita sudah menyumbang Rp 16.000.000 (Rp 16 juta) porsi sate Padang. Berkahnya Rp 16 juta x 700 = Rp 11.200.000.000 (Rp 11.2 milyar) sate Padang. Kita sumbangkan 1000 nasi Padang @Rp 30.000 u/ mereka yg kurang mampu. Kita sudah menyumbang Rp 30.000.000 (Rp 30 juta) nasi Padang. Berkahnya Rp 30 juta x 700 = Rp 21.000.000.000 (Rp 21 milyar) nasi Padang. Luar biasa asuransi di jalan Allah SWT. Asuransi dunia berlaku 30 tahun. Asuransi hari kiamat (mungkin) berlaku 30 detik lagi.
Firman Allah SWT surah Az Zariyat #19: “& pada harta benda mereka ada hak u/ orang miskin yg meminta & orang miskin yg tidak meminta”
Sidang Jumat yg direstui Allah SWT,
#4 Ilmu apa yg dilakukan dengannya
Kehidupan kita tidak luput dari ilmu. Tidak mungkin kita hidup tanpa ilmu. Syariat Islam menuntut kita u/ menuntut ilmu. Ilmu itu asuransi berkah, deposito berkah, aset berkah, saham berkah, investasi berkah. Kita belajar dapat berkah ilmu. Kita ajarkan ke orang lain, kita dapat berkah, dia juga dapat berkah. Dia ajarkan lagi ke orang ketiga. Kita dapat berkah, dia dapat berkah, orang ketiga dapat berkah. Orang ketiga ajarkan ke orang keempat, orang pertama, kedua, ketiga, keempat dapat berkah. Semuanya dapat berkah.
Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Jadilah kamu orang yg berilmu atau orang yg menuntut ilmu atau orang yg mendengar dalam majlis ilmu atau orang yg menyukai ilmu & jangan jadi orang #5 niscaya kamu akan celaka”
Firman Allah SWT surah Al Mujadalah #11: “Wahai orang yg beriman, bila dikatakan kepadamu, “berilah kelapangan dalam majlis” ”, niscaya Allah SWT memberi kelapangan kepadamu. & bila dikatakan, “berdirilah kamu”, maka berdirilah, niscaya Allah SWT mengangkat derajat kamu & orang yg diberi ilmu beberapa derajat. & Allah SWT Maha Teliti atas apa yg kamu perbuat”
Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Tidak akan beranjak kaki seorang anak Adam sehingga ditanya 4 perkara: tentang umurnya u/ apa dihabiskan, tentang masa mudanya u/ apa dihabiskan, tentang hartanya dari mana dia memperolehnya & u/ apa dibelanjakan, tentang ilmunya apa yg diperbuat dengannya”
Firman Allah SWT surah Yasin #65: "Pada hari ini (hari kiamat), Kami tutup mulut mereka & tangan mereka akan berkata kepada Kami serta kaki mereka akan memberi kesaksian terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan"
“fa’tabiruu yaa ulil albab”
Khutbah #2
Sidang Jumat yg direstui Allah SWT,
Soal audit padang mahsyar
#1 Usia u/ apa dihabiskan
#2 Masa muda u/ apa dihabiskan
#3 Harta dari mana berasalnya & kemana dibelanjakan
#4 Ilmu yg dilakukan dengannya
Persiapkan diri kita u/ menjawab soal audit padang mahsyar. Kehidupan kita menentukan kematian kita, audit alam barzakh, audit padang mahsyar. Audit padang mahsyar tergantung kehidupan kita di dunia ini.
Sidang Jumat hafizhakumullah SWT,
Jangan pelit dengan Allah SWT. Dalam 24 jam, Allah SWT minta 25-30 menit saja u/ sholat 5 waktu @5 menit. 23,5 jam yg lainnya bebas u/ kita. Dalam seminggu, Allah SWT minta hari Jumat saja u/ Jumatan karna Jumat adalah penghulu segala hari. Itupun waktu Zuhur saja selama 30 menit. Dengarkan khutbah Jumat & sholat total 30 menit. Hari yg lainnya, Sabtu sampai Kamis bebas u/ kita. Dalam sebulan, Allah SWT minta 3 hari saja tanggal 13-15 hijriyah u/ puasa sunnah hari putih (ayyamul bidh). Tanggal 13-15 hijriyah saban bulan disebut hari putih karna malam harinya bulan purnama. Itupun sunnah tidak diwajibkan kepada kita. Dalam setahun, Allah SWT minta bulan Ramadhan saja u/ puasa karna Ramadhan adalah penghulu segala bulan. Kita puasa 14 jam saja selama 30 hari. Di bulan Ramadhan, 14 jam kita puasa, 10 jam kita berbuka. Kita puasa dari Subuh sampai Magrib. Waktu Magrib kita buka puasa sampai Subuh. Bulan Syawal sampai Sya’ban bebas u/ kita.
Zumrotal mu’minin wal muslimin hafizhakumullah,
Saban hari Allah SWT memanggil hambaNya u/ kembali keharibaanNya. Saban hari manusia dalam kerugian. Waktu kita semakin singkat. Saban hari kematian mengejar kita. Saban hari kita semakin dekat dengan kematian. Saban tahun, usia kita semakin berkurang, kita semakin dekat dengan kematian. Setiap yg bernyawa pasti mati. Kita semua pasti menghembuskan nafas terakhir bila ajal kita tiba. Jangan terpedaya dengan nikmat sehat karna syarat mati tidak harus sakit. Jangan terpedaya dengan nikmat usia muda karna syarat mati tidak harus tua.
masyaAllah .. tegang dan menambah iman
BalasHapusbaraakaalahu fiekummm