Khutbah #1
Ikhwatal Islam,
Syukur Alhamdulillah,
kita duduk bersimpuh bersyukur kehadirat Allah SWT. Shalawat & salam kita
sempurnakan dari lubuk sukma kita keharibaan junjungan agung kita, Baginda
Rasulullah SAW. Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri
khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya kita menindaklanjuti iman
& taqwa kita kehadirat Allah SWT dengan mematuhi segala titah perintahNya,
yg fardhu khususnya & yg sunnah Baginda Rasulullah SAW umumnya &
meninggalkan segala laranganNya, yg haram khususnya & yg makruh umumnya.
Fardhu: Bila dikerjakan
berpahala, bila ditinggalkan berdosa
Sunnah Baginda Rasulullah
SAW: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan tidak berdosa
Haram: Bila dikerjakan
berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Makruh: Bila dikerjakan
tidak berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Mimbar Jumat minggu ini
akan memberitakan satu tema: “DIALOG PENGHUNI SURGA VS PENGHUNI NERAKA”
Sidang Jumat yg diberkahi
Allah SWT,
Setelah selesai
pengadilan di padang mahsyar, Allah SWT memutuskan kita masuk surga atau
neraka. Bila amalan kita seumur hidup di dunia baik, kita akan masuk surga.
Bila amalan kita seumur hidup di dunia jahat, kita pasti tergelincir masuk
neraka. Bila amalan kita baik, kita menerima dokumentasi amalan kita di dunia
dengan tangan kanan. Bila amalan kita jahat, kita menerima dokumentasi amalan
kita di dunia dari belakang dengan tangan kiri. Bila semua manusia sudah masuk
ke surga & neraka, penghuni surga ngobrol dengan penghuni neraka.
Pertanyaan penghuni surga ke penghuni neraka, “Apa yg menyebabkan kamu masuk neraka saqar?”
Firman Allah SWT surah Al
Mudatsir #42: “Apa yg menyebabkan kamu
masuk neraka saqar?”
Zumrotal mu’minin wal
muslimin hafizhakumullah,
Jawaban penghuni neraka
saqar:
#1 Meninggalkan sholat
Sholat adalah kewajiban
mutlak umat Islam. Sholat adalah rukun Islam #2. Sholat adalah ibadah yg paling
tinggi nilainya. Pusat segala ibadah. Ibadah pertama yg diminta
pertanggungjawabannya adalah sholat. Bila ada ibadah kita yg kurang, bila
sholat kita benar, sholat bisa menutupi kekurangan ibadah yg lain. Bila sholat
kita bolong, maka rapuhlah semua ibadah kita yg lain. Meninggalkan sholat 5
waktu itu hukumnya dosa. Zaman sekarang dewasa ini banyak sekali umat Islam yg
tidak sholat 5 waktu. Sungguh ironis sekali banyak lelaki Islam yg tidak
Jumatan karna malas. Umat Islam yg tidak sholat sudah kafir. Ada lirik lagu “Subuh kesiangan, Zuhur kerepotan, Ashar di
jalanan, Magrib kecapean, Isya ketiduran”. Lirik lagu Alm Ustadz Jeffry
Albukhary “Walaupun hidup 1000 tahun bila
tak sembahyang apa gunanya”.
Baginda Rasulullah SAW
pernah mengadakan sayembara dengan sahabat dengan menjanjikan hadiah untuk
sahabat yg khusyu sholatnya. Abu Bakar Siddiq RA gagal, Umar Bin Khattab RA
gagal, Usman Bin Affan RA gagal. Ali Bin Abi Thalib sudah hampir berhasil
sholat khusunya, sebelum salam ingat hadiah yg dijanjikan Baginda Rasulullah
SAW. Setelah selesai salam, Ali bin Abi Thalib menagih hadiah ke Baginda
Rasulullah SAW, “Apa hadiah yg anda
janjikan wahai Baginda?”, “Mana hadiahnya yg anda janjikan wahai Baginda?”
Betul memang Ali Bin Abi Thalib pemenangnya tapi tetap tidak sempurna sholatnya
karena sebelum salam kepikiran hadiah dari Baginda Rasulullah SAW.
Firman Allah SWT surah Al
Mudatsir #43: Mereka menjawab, “Dahulu
kami tidak termasuk orang yg mendirikan sholat”
Sidang Jumat yg diberkahi
Allah SWT,
#2 Pelit memberi makan
fakir miskin
Harta adalah pinjaman
Allah SWT sementara waktu saja yg harus kita syukuri. Allah SWT bisa mengambil
harta kapan saja yg dikehendaki bila kita menyalahgunakan harta kita. Harta yg
tertimbun akan berjamur bila tidak kita asuransikan di jalan Allah SWT. Bila
kita asuransikan harta kita di jalan Allah SWT, Allah SWT membersihkan harta
kita & mengganti harta kita dengan yg lebih banyak & lebih baik. Harta
kita akan semakin berkah. Bila kita mengadakan bakti sosial mengundang 1000
fakir miskin & anak yatim, kita menyumbang paket nasi hoka hoka bento
dengan variasi menu Rp 100.000 x 1000 = Rp 100.000.000. Kita sudah menyumbang
Rp 100 juta. Kemudian dicairkan Allah SWT dengan kembalian Rp 100.000.000 x 700
= Rp 70.000.000.000 (Rp 70 Milyar). Luar biasa kita menyumbang hoka hoka bento
Rp 100 juta, dicairkan Allah SWT Rp 700 juta. Fakir miskin & anak yatim itu
sudah bosan dengan nasi tahu tempe, bakso, makanan warteg, nasi Padang. Kita
menyumbang bakso, sate, soto, nasi Padang, itu biasa. Tidak ada salahnya kita
sekali” membahagiakan mereka dengan menyumbang hoka hoka bento.
Firman Allah SWT surah Al
Mudatsir #44: “& kami tidak memberi
makan orang miskin”
Ikhwatal Islam,
#3 Bicara bathil
Pepatah Indonesia ada yg
berkata “Bila jalan pelihara kaki, bila bicara pelihara lidah”. Lisan kita
adalah indra yg paling bahaya, indra yg paling sensitif. Lisan lebih tajam dari
pedang, pisau. Lisan mempengaruhi hati orang lain. Orang lain senang bila kita
mengucapkan kata” yg baik. Orang lain tersinggung bila kita mengucapkan kata”
yg buruk, cemooh, meremehkan orang lain. Wanita sering sekali ngrumpi dengan
teman”nya. Bila ibu” bertemu di tukang sayur, gossip dengan sesama ibu”. Bila
kita menjelek-jelekkan orang lain & itu benar itu ghibah. Bila kita
menjelek-jelekkan orang lain & itu salah & tidak terbukti itu fitnah.
Fitnah lebih kejam daripada pembunuhan. Hati” juga menggunakan media sosial,
update status di media sosial, posting sesuatu di media sosial. Semua orang
melihat aktivitas kita di media sosial. Infotainment memberitakan artis kawin
cerai. Berita infotainment itu antara ghibah & fitnah. Bila orang tau aib
kita, kita menjadi buah bibir orang lain. Berita sekarang tidak jelas antara
ghibah & fitnah. Berita sekarang diskenario seperti drama, sinetron sesuai
pesanan pemiliknya. Berita sekarang cenderung berpihak kepada partai politik yg
memesan. Good news is bad news. Bad news is good news. The best news is the
worst news. The worst news is the best news.
Firman Allah SWT surah Al
Mudatsir #45: “Bahkan kami terbiasa
berbincang bathil bersama orang yg membicarakannya”
Ikhwah fillah,
#4 Mendustakan hari
pembalasan
Hari kiamat itu benar
pasti terjadi. Hari kiamat itu rukun iman #5. Orang yg mendustakan hari kiamat
itu hati & pikirannya hanya dunia tanpa memikirkan akhirat. Mereka
tenggelam dalam gemerlap dunia yg palsu. Dunia hanya berlaku sementara waktu
saja. Mereka lupa dengan kematian yg saban hari mengintai mereka. Bila kematian
tiba, baru mereka sadar. Mereka tidak mempersiapkan diri u/ mati.
Firman Allah SWT surah Al
Mudatsir #46 & #47: #46 “& kami
mendustakan hari pembalasan” #47 “hingga
datang kematian kepada kami”
“fa’tabiruu yaa ulil albab”
Khutbah #2
Sidang Jumat
hafizhakumullah,
Penghuni surga bertanya
kepada penghuni neraka saqar, “Mengapa
kamu masuk neraka saqar?” Jawab penghuni neraka saqar karna kami
#1 Melalaikan sholat
#2 Pelit memberi makan
fakir miskin
#3 Bicara bathil
#4 Mendustakan hari pembalasan
Firman Allah SWT surah Al
Mudatsir #42-#47: #42 “Apa yg menyebabkan
kamu masuk neraka saqar?” #43 Mereka menjawab, “Dahulu kami tidak termasuk orang yg mendirikan sholat” #44 “& kami tidak memberi makan orang miskin” #45 “Bahkan
kami terbiasa berbincang bathil bersama orang yg membicarakannya” : #46 “& kami mendustakan hari pembalasan”
#47 “hingga datang kematian kepada kami”
Zumrotal mu’minin wal
muslimin hafizhakumullah,
Saban hari Allah SWT
memanggil hambaNya u/ kembali keharibaanNya. Saban hari manusia dalam kerugian.
Waktu kita semakin singkat. Saban hari kematian mengejar kita. Saban hari kita
semakin dekat dengan kematian. Saban tahun, usia kita semakin berkurang, kita
semakin dekat dengan kematian. Setiap yg bernyawa pasti mati. Kita semua pasti
menghembuskan nafas terakhir bila ajal kita tiba. Jangan terpedaya dengan
nikmat sehat karna syarat mati tidak harus sakit. Jangan terpedaya dengan
nikmat usia muda karna syarat mati tidak harus tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar