Khutbah #1
Sidang Jumat yg diberkahi
Allah SWT,
Syukur Alhamdulillah, di
hari Jumat, penghulu segala hari yg berkah ini, bersyukur kita kehadirat Allah
SWT dengan duduk bersimpuh Jumatan di masjid ini. Shalawat & salam kita
sempurnakan kepada Baginda Rasulullah SAW dari lubuk sukma kita. Marilah kita
menyempurnakan iman & taqwa kehadirat Allah SWT dengan mematuhi tuntutan
syariat Islam, menyempurnakan segala titah perintahNya, yg fardhu khususnya
& yg Sunnah Baginda Rasulullah SAW umumnya & meninggalkan segala
pantanganNya, yg haram khususnya & yg makruh umumnya.
Fardhu: Bila dikerjakan
berpahala, bila ditinggalkan berdosa
Sunnah Baginda Rasulullah
SAW: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan tidak berdosa
Haram: Bila dikerjakan
berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Makruh: Bila dikerjakan
tidak berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Mimbar Jumat minggu ini
menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya
supaya menghayati & mengambil I’tibar dari khutbah Jumat yg bertema: “SULTAN
MUHAMMAD AL FATIH”
Sidang Jumat
hafizhakumullah,
Sultan Muhammad Al Fatih
adalah sultan #7 dari kerajaan Bani Utsmaniyah, Turki. Gelar Al Fatih
disematkan karna beliau menaklukkan kerajaan Romawi Timur yg berkuasa selama 11
abad. Sultan Muhammad Al Fatih adalah putra dari Sultan Murad II. Sultan
Muhammad Al Fatih lahir di Erdine, ibukota kerajaan Utsmaniyah saat itu, pada
tanggal 30 Maret 1432. Sultan Muhammad Al Fatih berhasil menaklukkan kota
Konstantinopel & kerajaan Bizantium di usia 21 tahun. Sultan Muhammad Al
Fatih adalah seorang cendekiawan, mempunyai kekuatan, berani, bijak, pandai,
cerdas, sholeh, amanah, bisa menjaga rahasia kerajaan & pemerintahan,
tenang, pendiam. Sultan Muhammad Al Fatih melakukan kebijakan militer &
politik luar negri yg strategis. Sultan Muhammad Al Fatih memperbaharui
perjanjian & kesepakatan yg telah dibuat dengan negara tetangga &
sekutunya. Sultan Muhammad Al Fatih yg mengganti nama Konstantinopel menjadi
Islambol. Mustafa Kamal Ataturk mengganti Islambol menjadi Istanbul. Masjid Al
Fatih dibangun sebelah makam Mustafa Kamal Ataturk. Di masa kecilnya, Sultan
Muhammad Al Fatih sudah hafal Al Quran 30 juz, hadits, ilmu fiqh, ilmu falaq,
strategi perang. Sultan Muhammad Al Fatih tidak pernah meninggalkan sholat 5
waktu, sholat Sunnah, sholat tahajjud, sholat rawatib. Sultan Muhammad Al Fatih
belajar banyak Bahasa seperti Arab, Turki, Persia, Ibrani, Latin, Yunani. Di
usia 21 tahun, Sultan Muhammad Al Fatih sudah lancar Bahasa Arab, Turki,
Persia, Ibrani, Yunani.
Firman Allah SWT surah At
Taubah #71: “& orang yg beriman,
lelaki & perempuan, hendaklah menyuruh berbuat baik & meninggalkan
berbuat jahat & mereka mendirikan sholat & menunaikan zakat. Taat
kehadirat Allah SWT & rasulNya. Mereka itu diberkahi Allah SWT. Sungguh
Allah SWT Maha Perkasa & Maha bijaksana”
Ikhwatal Islam,
Pernah pada suatu hari,
pasukan Islam mau Jumatan pertama kali di kota Konstantinopel. Sultan Muhammad
Al Fatih bertanya, “Siapa yg layak jadi khatib & imam Jumatan?” Tidak ada
jawaban. Sontak Sultan Muhammad Al Fatih berdiri tegak & menyuruh rakyatnya
berdiri. Sultan Muhammad Al Fatih bertanya, “Siapa di antara anda yg sejak akil balig pernah meninggalkan sholat 5
waktu? Yg pernah meninggalkan sholat 5 waktu, silahkan duduk”. Semua tegak
berdiri. Sultan Muhammad Al Fatih bertanya, “Siapa di antara anda yg pernah meninggalkan sholat Sunnah rawatib? Bila
ada yg pernah meninggalkan sekali, silahkan duduk”. Sebahagian yg lain
duduk. Pasukan Sultan Muhammad Al Fatih teguh hati, tidak pernah meninggalkan
sholat Sunnah 2 rakaat sebelum Subuh, 2 rakaat setelah Magrib, sholat rawatib
yg lainnya. Di antara mereka ada juga yg pernah meninggalkannya. Sultan
Muhammad Al Fatih bertanya, “Siapa di
antara anda yg pernah meninggalkan sholat tahajud?”. Sontak semua duduk.
Sultan Muhammad Al Fatih saja yg berdiri. Maka dengan itu, Sultan Muhammad Al
Fatih yg layak memimpin Jumatan. Sultan Muhammad Al Fatih menjadi khatib &
imam Jumatan.
Sabda Baginda Rasulullah
SAW : “Sebaik-baik manusia adalah yg
bermanfaat bagi orang lain”
Zumrotal mu’minin wal
muslimin hafizhakumullah,
Ketika Sultan Muhammad Al
Fatih masuk kota Konstantinopel, Sultan Muhammad Al Fatih turun dari kudanya,
sujud bersimpuh kehadirat Allah SWT. Sultan Muhammad Al Fatih menuju gereja
Hagia Sophia & memerintahkan u/ diganti Masjid. Konstantinopel dijadikan
ibukota & pusat pemerintahan kerajaan Bani Utsmaniyah. Di Usia 21 tahun,
Sultan Muhammad Al Fatih sudah menjadi sultan yg memimpin kerajaan Bani
Utsmaniyah. Sultan Muhammad Al Fatih memerintah selama 30 tahun. Sultan
Muhammad Al Fatih adalah seorang penyair. Sultan Muhammad Al Fatih memiliki
diwan, koleksi syair yg dibuatnya sendiri. Sultan Muhammad Al Fatih membangun
lebih dari 300 masjid, 57 sekolah, 59 tempat pemandian di wilayah Utsmaniyah.
Peninggalannya yg paling terkenal adalah Masjid Sultan Muhammad II & Masjid
Jami’ Abu Ayyub Al Anshari. Sultan Muhammad Al Fatih meninggalkan Istanbul u/
berjihad. Saat itu Sultan Muhammad Al Fatih sedang sakit. Di tengah pasukannya,
Sultan Muhammad Al Fatih menghembuskan nafas terakhir pada tanggal 3 Mei 1481
dalam usia 52 tahun. Sebelum meninggal dunia, Sultan Muhammad Al Fatih
meninggalkan wasiat kepada putra & penerus tahtanya, Sultan Bayazid II,
supaya selalu dekat dengan ulama, berbuat adil, tidak tertipu dengan harta,
menjaga kedaulatan agama Islam.
Sabda Baginda Rasulullah
SAW: “Bekerjalah u/ dunia seakan kamu
akan hidup selamanya. Bekerjalah u/ akhirat seakan kamu akan mati besok”
Firman Allah SWT surah Al
Kahfi #10: “Wahai Tuhan kami, anugerahkan
kami rahmat dari sisiMu & sempurnakan bagi kami petunjuk yg lurus dalam
urusan kami”
“fa’tabiruu yaa ulil albab”
Khutbah #2
Sidang Jumat yg diberkahi
Allah SWT,
Subhanallah, begitulah
Sultan Muhammad Al Fatih. Pemimpin teladan yg sholeh, berwibawa, amanah,
disenangi, dikagumi rakyatnya, kerajaannya. Banyak sifat teladan Sultan
Muhammad Al Fatih yg bisa menjadi I’tibar u/ kita.
Zumrotal mu’minin wal
muslimin hafizhakumullah,
Saban hari Allah SWT
memanggil hambaNya u/ kembali keharibaanNya. Saban hari manusia dalam kerugian.
Setiap yg bernyawa pasti mati. Kita semua pasti menghembuskan nafas terakhir
bila ajal kita tiba. Jangan terpedaya dengan nikmat sehat karna syarat mati
tidak harus sakit. Jangan terpedaya dengan nikmat usia muda karna syarat mati tidak
harus tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar