Khutbah #1
Ikhwatal Iman,
Wudhu adalah syarat
mutlak mendirikan sholat, syarat syahnya sholat. Bersuci dari segala hadas,
hadas kecil & hadas besar serta najis. Bila kita junub, kita harus mandi
wajib dulu u/ mencabut hadas. Bila tidak ada air, maka kita tayamum. Segala yg
membatalkan tayamum pasti membatalkan wudhu.
Ikhwatal Islam,
Syukur Alhamdulillah,
sujud syukur bersimpuh kita kehadirat Allah SWT dari lubuk sukma kita di hari
Jumat, penghulu segala hari, yg berkah ini. Kita buka sukma kita supaya
menyempurnakan Shalawat & salam keharibaan Baginda agung Rasulullah SAW,
para sahabat, kerabat, keluarga, tabiin, tabiit tabiin hingga ke akhir zaman
& hari kiamat. Mimbar Jumat menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya
& para Jemaah Jumat umumnya, supaya menyempurnakan segala titah
perintahNya, yg fardhu khususnya (fardhu ‘ain & fardhu kifayah) termasuk sunnah
Baginda Rasulullah SAW & sunnah khulafaur rasyidin umumnya serta
meninggalkan segala laranganNya, yg haram khususnya termasuk yg makruh umumnya.
Semoga Allah SWT menaungi berkah kehidupan dari dunia ke akhirat yg kekal
abadi.
Fardhu: Bila dikerjakan
berpahala, bila ditinggalkan berdosa
Sunnah Baginda Rasulullah
SAW: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan tidak berdosa
Haram: Bila dikerjakan
berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Makruh: Bila dikerjakan
tidak berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Mimbar Jumat minggu ini
akan menberitakan tema: “ADAB BERWUDHU”
Mimbar Jumat minggu ini
akan fokus membahas tafsir surah Al Maidah #6 sesuai dengan tema mimbar Jumat
minggu ini.
Para Jemaah Jumat yg
diberkahi Allah SWT,
Surah Al Maidah #6
dimulai dengan kalimah “wahai orang” yg
beriman”. Ayat ini khusus u/ orang yg beriman saja. Allah SWT menghimbau
orang yg beriman saja. Bila kita hendak mendirikan sholat, kita basuh wajah,
tangan sampai siku, sapu kepala, basuh kaki kita. Semua anggota tubuh yg kita
basuh itu banyak dosanya. Tujuan kita berwudhu membunuh dosa kita di jasad
& di hati kita. Kita berwudhu harus berurutan, membasuh semua anggota badan
3x.
“Wahai orang” yg beriman, bila kamu hendak mendirikan sholat, maka basuhlah
wajahmu & tanganmu, sapulah kepalamu & kedua kakimu hingga mata kaki,
….”
Zumrotal mu’minin wal
muslimin hafizhakumullah,
Bila kita junub, kita
harus mandi wajib dulu. Sebelum kita mandi wajib, kita harus niat mandi wajib,
membasuh kepala 3x, membasuh kemaluan kita, berwudhu. Mandi wajib disebut juga
mandi junub, mandi besar. Kita mencabut semua hadas melalui mandi wajib.
“…. Bila kamu jubub, maka mandilah ….”
Sidang Jumat yg diberkahi
Allah SWT,
Bila tidak ada air u/
berwudhu, alterntifnya adalah tayamum. Kita tayamum menggunakan debu yg suci.
Bila kita sakit demam panas, demam berdarah, cacar, penyakit yg tidak boleh
kena air, kita bisa tayamum saja. Pipa air mati di musim kering, kita tayamum
saja. Setelah wudhu & tayamum, kita tidak boleh menyentuh wanita yg bukan
muhrim (mahram). Semua yg membatalkan tayamum pasti membatalkan wudhu.
“…. & bila kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari kakus atau
menyentuh wanita, maka bila kamu tidak dapat air, maka tayamumlah dengan debu
yg baik, usaplah wajahmu & tanganmu dengan debu ….”
Ikhwah fillah,
Di penghulu ayat ini,
Allah SWT menyempurnakan nikmatNya supaya kita bersyukur. Allah SWT tidak
mempersulit kita. Allah SWT menuntut kita supaya menjadi hamba yg bersih.
“ …. Allah SWT tidak mempersulit kamu & menyempurnakan nikmatNya bagimu
supaya kamu bersyukur”
“fa’tabiruu yaa ulil albab”
Khutbah #2
Zumrotal mu’minin wal
muslimin hafizhakumullah,
Islam adalah agama yg
menuntut kebersihan. Agama yg thaharah. Gunakanlah air u/ berwudhu seperlunya.
Jangan mubazir dalam berwudhu. Bila tidak ada air, tayamum adalah alternatif wudhu.
Wudhu membunuh dosa kita di sekujur tubuh kita. Bila kita jubub, kita mandi
wajib. Bila kita menyentuh wanita yg bukan muhrim, membatalkan wudhu kita.
Semua yg membatalkan wudhu pasti membatalkan tayamum. Bila manusia meninggal
dunia, jenazah harus dimandikan dulu sebelum dikafankan. Setelah kita matipun,
kita juga harus bersuci u/ kembali kehadirat Allah SWT.
Firman Allah SWT surah Al
Maidah #6: “Firman Allah SWT surah Al Maidah #6: “Wahai orang” yg beriman, bila
kamu hendak mendirikan solat, maka basuhlah wajahmu & tanganmu sampai siku
& sapulah kepalamu & basuhlah kedua kakimu sampai kedua mata kaki. Bila
kamu junub, maka mandilah. & bila kamu sakit atau dalam perjalanan atau
kembali dari tempat buang air (kakus), atau menyentuh perempuan, maka jika kamu
tidak dapat air, maka bertayamumlah dengan debu yg suci. Usaplah wajahmu &
tanganmu dengan debu itu. Allah SWT tidak memberatkan kamu tapi Dia
hendak membersihkan kamu & menyempurnakan nikmatNya bagimu supaya kamu
bersyukur”
Zumrotal mu’minin wal
muslimin hafizhakumullah,
Saban hari Allah SWT
memanggil hambaNya u/ kembali keharibaanNya. Saban hari manusia dalam kerugian.
Setiap yg bernyawa pasti mati. Kita semua pasti menghembuskan nafas terakhir
bila ajal kita tiba. Jangan terpedaya dengan nikmat sehat karna syarat mati
tidak harus sakit. Jangan terpedaya dengan nikmat usia muda karna syarat mati
tidak harus tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar