Kamis, 20 Oktober 2016

Buta huruf Al Quran

Khutbah #1

Sidang Jumat yg diberkahi Allah SWT,

Syukur Alhamdulillah, di hari Jumat, penghulu segala hari yg berkah ini, kita duduk bersimpuh dalam Jumatan siang hari ini u/ bersyukur kehadirat Allah SWT & mengagungkan AsmaNya. Shalawat & salam terbesit dari lubuk sukma kita semoga kita sempurnakan keharibaan Baginda Rasulullah SAW. Ketahuilah taqwa adalah sikap penghambaan yg sempurna kehadirat Allah SWT. Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya bercocok tanam menyempurnakan saham iman & taqwa kehadirat Allah SWT, yakni mematuhi segala titah perintahNya, yg fardhu khususnya & yg sunnah Baginda Rasulullah SAW umumnya serta meninggalkan segala laranganNya, yg haram khususnya & yg makruh umumnya. Titah perintah menyempurnakan iman & taqwa berlaku selama kehidupan kita di dunia ini, dari hari lahir kita ke dunia hingga kita menghembuskan nafas terakhir.

Fardhu: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan berdosa
Sunnah Baginda Rasulullah SAW: Bila dikerjakan berpahala, bila ditinggalkan tidak berdosa
Haram: Bila dikerjakan berdosa, bila ditinggalkan berpahala
Makruh: Bila dikerjakan tidak berdosa, bila ditinggalkan berpahala

Mimbar Jumat minggu ini menghimbau diri sang khatib sendiri khususnya & para Jemaah Jumat umumnya supaya menghayati & mengambil I’tibar dari satu tema: “BUTA HURUF AL QURAN”

Sidang Jumat yg direstui Allah SWT,

Al Quran adalah firman rabbani. Firman yg bersifat ketuhanan. Al Quran berisi firman Allah SWT, himbauanNya, titah perintahNya, laranganNya, warningNya. Ayat” Al Quran itu lebih dominan kata” mutiara Allah SWT. Al Quran adalah pedoman kehidupan sepanjang zaman. Ibarat kita naik pesawat dari Jakarta ke Kuala Lumpur. Pilot menggunakan GPS selama penerbangan dari Jakarta ke Kuala Lumpur. Selama pilot menggunakan GPS & komunikasi dengan tower, penerbangannya akan lancar & tiba dengan selamat di kota tujuan. Pilot juga harus belajar buku manual operasi pesawat, checklist, prosedur menerbangkan pesawat. Bila kita beli tab, netbook pasti ada buku petunjuk penggunaannya. Bila kita menggunakan pedoman Al Quran dalam kehidupan kita, kita tidak tersesat dalam kehidupan. Kehidupan dunia ini perjalanan menuju akhirat. Kita merantau ke dunia ini u/ kembali kehadirat Allah SWT.

Firman Allah SWT surah Al Baqarah #1-#5: #1 “Alif Laam Miim” #2 “Kitab ini tidak ada keraguan kepada orang yg bertaqwa” #3 “Yakni mereka yg beriman kepada yg gaib, mendirikan sholat, menafkahkan sebahagian rezeki yg Kami anygerahkan kepada mereka” #4 “& mereka yg beriman kepada kitab-kitab yg diturunkan kepadamu & kitab-kitab yg terdahulu diturunkan serta meyakini adanya hari kiamat” #5 “Mereka itu yg memperoleh petunjuk & mereka itu yg beruntung”

Ikhwatal Iman,

Sungguh ironis sekali di zaman sekarang ini, banyak sekali umat Islam yg buta huruf Al Quran mencapai 60%. Itu warning bahaya. It’s dangerous warning. Mending anak kecil yg buta huruf Al Quran, orang dewasa usia 30 tahun yg buta huruf Al Quran. Bahkan ada juga orang tua yg sudah usia 60 tahun buta huruf Al Quran. Bocah kecil usia 10 tahun baca Al Quran masih patah”, gapapa. Itu masih bisa diasah kemampuannya, dibentuk mentalnya u/ membaca Al Quran. Orang dewasa usia 30 tahun tidak bisa membaca Al Quran, itu memalukan. It’s embarrassing. Orang tua usia 60 tahun tidak bisa membaca Al Quran, itu konyol luar biasa. Orang dewasa usia 30 tahun kalah sama bocah usia 10 tahun. Bocah 10 tahun saja sudah bisa baca Al Quran. Bahkan ada hafizh Al Quran cilik usia 10 tahun. Bahkan ada juga anak TK sudah jadi hafizh Al Quran. Orang dewasa usia 30 tahun buta huruf Al Quran, tidak bisa baca Al Quran, tidak malu. Jangankan dengan teman sebayanya, sama Allah SWT saja tidak malu. Ngapain aja dia hidup 30 tahun buta Al Quran, tidak bisa baca Al Quran. Naudzubillah min zalik.

Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Bacalah Al Quran karna sungguh Al Quran akan dating pada hari kiamat u/ memberi syafaat kepada para pembacanya”

Ikhwatal Islam,

Al Quran itu artinya bacaan. Bacaan u/ umat Islam. Umat Islam pasti punya naskah Al Quran di rumah. Ada Al Quran yg Bahasa Arab saja. Ada Al Quran & terjemahannya. Ada Al Quran & terjemahan lengkap dengan tajwidnya. Al Quran dengan segala bentuk keindahan fisiknya tapi nganggur di lemari. Kesannya Al Quran hanya jadi pajangan lemari saja. Kesannya punya Al Quran pencitraan saja. Umat Islam itu malas baca Al Quran. Manusia itu dominan cara berpikirnya dunia, mindsetnya world oriented. Mindset rabbani tidak berfungsi. Langganan koran saban hari baca koran. Lihat headline news koran yg terbaru. Baca ramalan bintang ketagihan. Baca komik Shinchan, puas ketawa. Baca novel Harry Potter betah 2 jam. Al Quran apa kabar? Al Quran nganggur. Mending bulan Ramadhan dibaca. Coba kita baca Al Quran seperti itu juga, seperti baca Koran, majalah, tabloid, komik, novel. Baca novel Harry Potter betah 2 jam tapi baca Al Quran 5 menit jenuh. Kita seakan pelit meluangkan waktu u/ baca Al Quran. Jangan pelit dengan Al Quran. Bila kita pelit dengan Al Quran, kita pelit kehadirat Allah SWT. Pelit pangkal pailit. Coba kita luangkan waktu u/ membaca Al Quran @least 30 menit saja. Itu boleh one shot 30 menit. Boleh kita cicil setelah sholat 5 waktu @5 menit. 5 menit sebelum tidur baca Al Quran supaya digenapin 30 menit. Boleh 15 menit pagi, 15 menit sore. Boleh 10 menit pagi, 10 menit sore, 10 menit malam. Bukan soal durasinya berapa lama baca Al Quran. Intinya baca Al Quran. Yg penting kualitas kita membaca Al Quran.
Al Quran itu asuransi berkah, ATM berkah. Satu huruf berkah. Satu ayat berkah. Satu ‘ain berkah. Satu surah berkah. Satu juz berkah. 30 juz berkah. Kita bisa gesek berkah hanya dengan membaca Al Quran.

Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Barangsiapa yg membaca 1 huruf Al Quran, maka baginya 10 berkah. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu 1 huruf tapi alif 1 huruf, lam 1 huruf, mim 1 huruf”

Sidang Jumat yg diberkahi & direstui Allah SWT,

Tidak heran bila umat Islam terpecah belah, umat Islam mundur zaman sekarang. Karna umat Islam malas baca Al Quran & buta huruf Al Quran. Yg bisa baca Al Quran, malas baca Al Quran. Yg buta huruf Al Quran, cuek aja. Orang Kristen rajin baca Injil. Para ilmuwan lebih dominan orang Barat, orang bule. Jarang ilmuwan Islam. Para Ahli medis zaman sekarang kebanyakan orang Amerika. Padahal penemu ilmu medis itu Ibnu Sina, orang Islam. Sistem pengobatan syariah sudah berubah wajah menjadi sistem pengobatan modern. Umat Islam cuek dengan Al Quran. Bila terjadi pelecehan Al Quran, penistaan Al Quran, umat Islam marah besar. Bila kalimah “Allah” digunakan orang Kristen, umat Islam marah, protes. Pada tanggal 11 September 2010, peringatan 9 tahun tragedi WTC, Pendeta Terry Jones mau melakukan pembakaran Al Quran. Kemudian berhasil ditentang Presiden Barrack Obama. Kasus yg terbaru, Gubernur DKI Jakarta, Ahok melecehkan Al Quran surah Al Maidah #51. Massa berunjuk rasa bergerak membanjiri Jakarta setelah Jumatan di Masjid Istiqlal pada Jumat minggu lalu tanggal 14 Oktober 2016.

Firman Allah SWT surah Al Baqarah #121: “Orang-orang yg Kami telah memberi kitab mereka membacanya sebagaimana harusnya, mereka itu yang beriman kepadanya & siapa yang ingkar, mereka itu orang-orang yang rugi”

Sidang Jumat hafizhakumullah,

Back to Al Quran. Belajar Al Quran itu dimulai dari pengenalan huruf hijaiyyah. Belajar membaca Al Quran dengan Iqra’ #1-#6. Belajar ilmu tajwid. Kita harus tau panjang pendek bacaan Al Quran. Setelah kita kuasai ilmu tajwid, kita belajar membaca Al Quran dari juz #1-#30. Kita mulai menghafal surah pendek di juz #30 atau juz ‘amma. Iqra’ #1-#6 itu bacaan Al Quran basic. Juz ‘amma itu hafalan Al Quran basic, hafalan surah pendek sebagai bekal u/ sholat. Banyak fasilitas yg memadai u/ belajar Al Quran jaman sekarang. Al Quran & terjemahan dilengkapi ilmu tajwid. Setiap tajwid dihias dengan warna warni. Pondok Pesantren Darul Quran pimpinan Ustadz Yusuf Mansur. Pondok pesantren Tahfizh Al Quran. Kita bisa belajar Al Quran dengan tablet, netbook, smartphone. Ada juga Al Quran braille u/ tuna netra. Kita perhatikan saja film “Surga menanti” menceritakan seorang anak yg bercita” ingin menjadi hafizh Al Quran. Anak itu dibimbing Syeikh Ali Jaber sebelum dirilis menjadi hafizh Al Quran. Tuna netra saja ingin bisa belajar membaca Al Quran.

Firman Allah SWT surah Az Zumar #23: “Allah SWT menurunkan kata” yg terbaik yakni Al Quran yg serupa & diulang”, gemetar kulitnya karna takut kehadirat Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit & hati mereka bila ingat Allah SWT. Itulah petunjuk Allah SWT, dengan kitab itu Dia memberi petunjuk bagi siapa yg Dia kehendaki. & barangsiapa yg dibiarkan sesat oleh Allah SWT, maka tidak seorangpun dapat memberi petunjuk”

Zumrotal mu’minin wal muslimin hafizhakumullah,

Orang yg hafal Al Quran disebut hafizh Al Quran bagi lelaki & hafizhah Al Quran bagi wanita. Orang yg membaca Al Quran disebut qori bagi lelaki & qoriah bagi wanita. Qari Al Quran belum tentu hafizh Al Quran. Hafizh Al Quran sudah barang tentu qari Al Quran. Qariah Al Quran belum tentu hafizhah Al Quran. Hafizhah Al Quran sudah barang tentu qariah Al Quran. Perjuangan menjadi hafizh Al Quran bukanlah perjuangan yg mudah. Butuh waktu lama u/ menghafal Al Quran juz #1-#30. Di pondok pesantren tahfizh Al Quran, salah satu syarat kelulusan adalah hafal Al Quran juz #1-#30. Ada SMA Islam yg mewajibkan siswa harus hafal 1 juz sebagai syarat kelulusan. Di sekolah Islam biasa, syarat itu terlalu berat. Tidak semua orang bisa hafal Al Quran. Hanya orang yg terpilih saja bisa menjadi hafizh Al Quran. Imam Syafei sudah khatam Al Quran usia 7 tahun. Imam Syafei sudah hafal Al Quran usia 10 tahun.

Al Quran itu 1 juz 20 halaman atau 10 lembar bolak balik. 1 juz itu butuh waktu @least 2 jam. Jadi u/ khatam Al Quran itu butuh waktu 2 jam x 30 juz = 60 jam. 1 juz itu boleh kita cicil semampu kita. Ada juga yg mengamalkan one day, one juz. One day, one juz itu biasanya orang menggunakan kesempatan bulan Ramadhan. Bahkan malam #26 atau hari #26 Ramadhan sudah khatam Al Quran. Imam Syafei khatam Al Quran 60x di bulan Ramadhan. Malaikat Jibril membacakan Al Quran kepada Baginda saban tahun sekali di bulan Ramadhan. Di tahun Baginda Rasulullah SAW wafat, Malaikat Jibril membacakan Al Quran kepada Baginda Rasulullah SAW 2x. Para ulama di zaman dahulu, mengkhatamkan Al Quran dalam waktu 3 hari, seminggu, 10 hari, di dalam sholat & di luar sholat. Satu juz Al Quran itu 20 halaman atau 10 lembar bolak balik. Imam Syafei khatam Al Quran 60x di bulan Ramadhan.

Menghafal Al Quran, lain cerita. Setiap orang kemampuannya beda” u/ menghafal 1 surah bahkan 1 juz. Menghafal Al Quran itu sudah barang tentu lebih sulit. Perjuangan menghafal Al Quran itu sampai khatam Al Quran. Santri tahfizh Al Quran diwajibkan saban hari hafal 5 ayat, 10 ayat. Sudah hafal 5-10 ayat, coba hafal 1 ‘ain. Jangankan perjuangan hafal Al Quran 30 juz, 1 juz saja perjuangannya luar biasa. Saban hari harus hafalan Al Quran & setor hafalan Al Quran. Perjuangan menjadi hafizh Al Quran itu ujian dengan resiko tinggi. Siswa harus membaca hafalan ayat Al Quran di dalam & di luar sholat u/ menyempurnakan hafalannya. Perjuangan setoran 1 juz saja dicicil dengan setoran 5-10 ayat dulu sampai hafal 1 juz dengan sempurna. 1 juz selesai, perjuangan u/ 29 juz lagi. Perjuangan dari juz ke juz itu juga tidak mudah. Saban kali setoran, Ustadz, kyai, ahli hafizh Al Quran akan menilai dia layak atau tidak melanjutkan juz beriktnya. Proceed to the next juz or stay in this juz. Bila gagal hafalannya, dia diberikan waktu lagi u/ menghafal juz itu sampai dia fasih 1 juz itu. Kemudian kembali lagi u/ setoran hafalan juz itu. Bila dia telah tiba di juz #30, dia khatam Al Quran, dia telah menjadi hafizh Al Quran. Perjuangan yg terlalu panjang dilewati dari juz ke juz hingga khatam Al Quran. Ibarat nanjak 30 anak tangga.

Sabda Baginda Rasulullah SAW: “Orang beriman yg membaca Al Quran ibarat buah utrujjah (sejenis jeruk nipis) yg bau tapi rasanya enak. Orang beriman yg tidak membaca Al Quran ibarat buah kurma yg tidak bau tapi rasanya manis. Orang munafiq yg membaca Al Quran ibarat buah raihanah yg baunya enak tapi rasanya pahit. Orang munafiq yg tidak membaca Al Quran ibarat buah hanzalah yg baunya tidak enak & rasanya pahit”

Firman Allah SWT surat Shad #29: ”Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya & supaya mendapat I’tibar orang-orang yang mempunyai fikiran”

“fa’tabiruu yaa ulil albab”

Khutbah #2

Sidang Jumat yg diberkahi & direstui Allah SWT,

Pada suatu hari ada seorang lelaki yg bertanya kepada Baginda Rasulullah SAW, “Wahai Baginda Rasulullah SAW, beritakan saya tentang Islam”. Baginda Rasulullah SAW jawab, “Islam adalah anda bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah SWT & Nabi agung Muhammad SAW pesuruh Allah SWT, mendirikan sholat, menunaikan zakat, puasa Ramadhan, haji ke Baitullah bila mampu”. Lelaki itu berkata, “Anda benar”. Lelaki itu bertanya, “Wahai Baginda Rasulullah SAW, beritakan saya tentang iman”. Baginda Rasulullah SAW jawab, “Iman adalah anda beriman kehadirat Allah SWT, malaikatNya, kitabNya, rasulNya, hari kiamat, takdir”. Lelaki itu berkata, “Anda benar”. Lelaki itu bertanya, “Wahai Baginda Rasulullah SAW, beritakan saya tentang ihsan”. Baginda Rasulullah SAW jawab, “Anda beribadah kehadirat Allah SWT seakan anda melihatNya. Walaupun anda tidak melihatNya, sungguh Allah SWT melihat anda”. Lelaki itu berkata, “Anda benar”.

Lelaki itu bertanya, “Wahai Baginda Rasulullah SAW, kapan sih hari kiamat?” Baginda Rasulullah SAW menjawab, “yg ditanya tidak lebih tau dari yg bertanya”. Lelaki itu bertanya, “Beritakan saya tanda” kiamat” Baginda Rasulullah SAW menjawab “Bila budak wanita telah melahirkan tuannya, bila anda melihat orang telanjang kaki, tidak pakai baju, pengembala kambing telah berlomba mendirikan bangunan yg menjulang tinggi”.

Baginda Rasulullah SAW bertanya kepada Umar bin Khattab, “Wahai Umar, taukah anda siapa itu?” Umar bin Khattab jawab, “Allah SWT & Baginda Rasulullah SAW lebih tau”. Baginda Rasulullah SAW berkata, “Beliau adalah Malaikat Jibril”

Sidang Jumat hafizhakumullah,

Jangan pelit dengan Allah SWT. Dalam 24 jam, Allah SWT minta 25-30 menit saja u/ sholat 5 waktu @5 menit. 23,5 jam yg lainnya bebas u/ kita. Dalam seminggu, Allah SWT minta hari Jumat saja u/ Jumatan karna Jumat adalah penghulu segala hari. Itupun waktu Zuhur saja selama 30 menit. Dengarkan khutbah Jumat & sholat total 30 menit. Hari yg lainnya, Sabtu sampai Kamis bebas u/ kita. Dalam sebulan, Allah SWT minta 3 hari saja tanggal 13-15 hijriyah u/ puasa sunnah hari putih (ayyamul bidh). Tanggal 13-15 hijriyah saban bulan disebut hari putih karna malam harinya bulan purnama. Itupun sunnah tidak diwajibkan kepada kita. Dalam setahun, Allah SWT minta bulan Ramadhan saja u/ puasa karna Ramadhan adalah penghulu segala bulan. Kita puasa 14 jam saja selama 30 hari. Di bulan Ramadhan, 14 jam kita puasa, 10 jam kita berbuka. Kita puasa dari Subuh sampai Magrib. Waktu Magrib kita buka puasa sampai Subuh. Bulan Syawal sampai Sya’ban bebas u/ kita. Contact call centre Allah SWT 24434. Follow twitter Allah SWT @AlQuran. Follow twitter Baginda Rasulullah SAW @AlQuran&AsSunnah.

Zumrotal mu’minin wal muslimin hafizhakumullah,

Saban hari Allah SWT memanggil hambaNya u/ kembali keharibaanNya. Saban hari manusia dalam kerugian. Waktu kita semakin singkat. Saban hari kematian mengejar kita. Saban hari kita semakin dekat dengan kematian. Saban tahun, usia kita semakin berkurang, kita semakin dekat dengan kematian. Setiap yg bernyawa pasti mati. Kita semua pasti menghembuskan nafas terakhir bila ajal kita tiba. Jangan terpedaya dengan nikmat sehat karna syarat mati tidak harus sakit. Jangan terpedaya dengan nikmat usia muda karna syarat mati tidak harus tua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar